Jumat, 18 November 2016

thumbnail

BOOTABLE USB FLASH DRIVE

          Penggunaan bootable USB flash drive (flashdisk) akan sangat bermanfaat bagi seorang teknisi komputer atau pemilik komputer, terutama netbook atau notebook yang tidak memiliki CD/DVD drive
          Rufus merupakan salah satu aplikasi portable yang umum digunakan sebagai media pembuatan Bootable USB
PERSIAPAN
          1 Buah Flashdisk kapasitas 4GB (tergantung besaran file ISO Windowsnya). Pastikan di dalam Flashdisk sudah tidak ada file berharga alias kosong
          Aplikasi Rufus yang telah di download atau minta dari teman
          File ISO Windows (jika belum diconvert, bisa menggunakan Nero, Free ISO Creator, ImgBurn, Power ISO dll)
          Laptop/PC sebagai media
Cara membuat file ISO (menggunakan Free ISO Creator)
          Jalankan Free ISO Creator
          Klik [Add Folder] dan masukkan semua folder instalasi windows
          Klik [Add Files] untuk menambahkan file-file yang masih tersisa (jika ada)
 

Klik [Save ISO as…] dan beri nama file ISO nya, dan Save
  Klik Convert dan tunggu proses selesai 
STEP 
 
1.Colokkan flashdisk

2.Jalankan Rufus anda

Device :

  menunjukan nama Flashdisk

Paritition Scheme & Target System Type :

  menunjukan jenis partisi apa yang akan kalian install Windows dengan Rufus. Apakah PC kalian support BIOS / UEFI

File System :
  Jenis sistem file yang digunakan pada flashdisk. Flashdisk biasanya memiliki file System FAT32, pilih NTFS juga bisa ( bebas )
 
3.Klik gambar DVD-ROM untuk mencari file ISO yang sudah disiapkan tadi

 4.Tunggu sementara, karena Rufus sedang mengecek file ISO yang akan digunakan
 
5.Jika sudah READY, klik Start
 6.Pesan dibawah muncul dan klik OK
 7.Rufus memproses Bootable USB, biasanya 20 menit tergantung ukuran ISO
7.Selesai dan klik Close dan nama Flashdisk akan berubah sesuai nama ISO 
thumbnail

INSTALASI WINDOWS

PERSIAPAN

  1. Pindahkan data-data penting ke Drive D atau Harddisk eksternal
  2. Siapkan Driver Instalasi PC/Laptop
  3. Siapkan intalasi software utama (office dll) dan tambahan (Photoshop dll) sesuai kebutuhan
  4. Pastikan Laptop dalam kondisi mengisi daya (charging)
  5. Masukkan CD / colokkan USB ke PC/Laptop
  6. Restart PC/Laptop
  7. Tekan tombol Del, F2 atau F12 secara berulang untuk masuk ke menu BIOS setup seperti di bawah ini
  8. Basmallah


                             
  •             Setelah itu pilih tab menu Boot
  •             Atur CD-ROM / USB menjadi posisi yang paling atas (priority)
                       Booting via CD-ROM
                




  •               Setelah itu tekan F10 untuk Save and Exit pengaturan pada BIOS
  •              Setelah melakukan pengaturan pada BIOS, komputer akan restart dengan sendirinya dan akan muncul perintah seperti ini "Press any key to boot from CD or DVD..." tekan tombol enter
  •             Setelah itu akan muncul "Windows is loading files..."
                               

  •              Tampil menu pengisian Bahasa, Format Waktu, dan Metode Keyboard, Next saja karena nantinya bisa diseting lagi saat proses instalasi selesai

                  

  •             Tampil Install now, dan klik
                  

  •             Centang menu "I accept the license terms", Next
                   
  •             Pilih menu "Custom (advanced)"
                   
  •             Pilih drive, harddisk, atau partisi yang ingin diformat (biasanya di posisi no 2), jika partisinya cuma satu saja dan tidak ada data pentingnya langsung saja "Drive options (advanced)" pilih "Format" tunggu hingga selesai, Next
                   
                                 
  •             Proses instalasi
                   
  •                        
  •             Setelah itu PC/Laptop akan restart sendiri beberapa kali
                   
  •             Selanjutnya Masukan Username (nama Anda) dan nama komputercabut USB
                   
  •             Masukan password, jika tidak ingin menggunakan password, langsung next saja
                   
  •              Masukan serial number, jika tidak punya bisa next saja atau cari serial number-nya di google
                   
  •             Selanjutnya ada 3 pilihan, pilih Ask me later
                  
  •             Pilih zona waktu Hanoi, Bangkok, Jakarta (Indonesia)
                 
  •             Langkah terakhir Windows menuju selesai installasi
                
                             
thumbnail

CARA BOOTABLE CD/DVD

Cara mudah membuat bootable CD/DVD installer windows dengan WBI. Kita butuh alat lain untuk membuat bootable CD/DVD installer windows agar bisa digunakan untuk booting atau terbaca sehingga bisa digunakan untuk install ulang windows. Membuat bootable Installer Windows pada CD/DVD diperlukan karena kalau kita hanya langsung memburning file ISO/mengcopy file ISO dari harddisk maka tidak akan bootable.
Cara membuat bootable CD/DVD installer windows yang saya gunakan dengan memggunakan WBI creator. Anda bisa unduh dibawah ini dan silakan gunakan untuk membuat bootable CD/DVD installer windows. Pastikan anda sudah memiliki file ISO windows terlebih dahulu, bisa dari download atau membuat sendiri file ISO dari CD. Untuk membuat ISO dari CD banyak caranya bisa pakai Nero, Power ISO, Ultra ISO dll.

Cara membuat bootable Installer Windows pada CD/DVD:

Download WindowsBootable Image Creator

password ekstrak file :  softpedia

Windows Bootable Image Creator (WBI Creator)adalah aplikasi portable yang tidak perlu di install dan bisa langsung dijalankan. Support untuk membuat ISO Image bootable baik untuk Windows XP, Vista, 7, dan Windows 8.

Jika anda pakai DVD installer maka buat dulu "new folder" untuk menyimpan hasil peng-copy-an dari DVD nantinya (bebas terserah) dimana. Setelah anda membuat folder, lalu copy seluruh isi file (folder) yang ada di dalam disk tersebut, simpan di folder yang anda buat tadi. Sedangkan jika anda pakai file ISO, maka extract dulu ISO-nya (klik kanan file ISO > Extract here), maka nanti akan muncul folder baru yang menyimpan hasil extract ISO tadi.

Sekarang jalankan aplikasi WBI. Lalu atur parameter seperti berikut.

- Select OS Type: OS windows yang akan anda buat (misal Win7)
- CD/DVD Label: nama label terserah anda
- Setup Location:
Tempat menyimpan folder-file Windows yang telah anda buat.
- Output Path: lokasi dimana file ISO yang dihasilkan, akan di simpan.





- Klik tombol Go dan tunggu hingga prosesnya selesai.

Update terbaru:

Untuk WBI versi 4.2.3.1 (yang saya gunakan), caranya seperti berikut:

Parameternya seperti ini:

Centang  box Create Image

Windows version: pilih versi windows yang akan dibuat, misal window sxp

ISO label : nama windows, (isi bebas) misal winxp

OS setup file: Browse dimana anda menyimpan file/folder ISO yang sudah dibuat tadi.

Output path: tentukan dimana anda akan menyimpan hasilnya nanti. 

Jika anda ingin langsung burning ke CD/DVD, maka beri centang pada box Burn Image, lalu klik GO dan tunggu hingga finish.

Kelebihan menggunakan WBI versi 4.2.3.1 bisa langsung burn file ISO-nya dengan centang pilihan Burn image yang ada di dibawahnya. Demikian cara membuat bootable CD/DVD Windows kali ini


Download File

thumbnail

INSTALL DRIVER

Driver Windows adalah element atau bisa disebut juga perangkat lunak yang sangat penting untuk kinerja sebuah komputer, laptop, notebook atau netbook. Driver wajib di-instal dan biasanya hal ini dilakukan setelah install baru atau install ulang windows.
Bagi yang memiliki CD/DVD windows driver mungkin ini tidaklah merasa sulit, karena menginstall driver cukup mudah dan biasanya berjalan otomatis dengan mengikuti petunjuk yang tampil.

Namun bagi anda yang tidak memiliki sebuah CD/DVD drivernya, maka harus mendapatkannya dengan cara mendownload dari internet, karena driver ini harus di install supaya komputer dalam kondisi yang sebagaimana mestinya. Namun sebelumnya kita harus mengidentifikasi driver yang sesuai.
Cara mencari, download, install driver windows
Disini saya mencoba membantu mencari cara selengkapnya mengidentifikasi driver windows, mendownload dan menginstallnya, sesuai dengan merk, berlaku khususnya untuk Windows 7, namun pada beberapa segi dapat diterapkan untuk edisi windows 8 dan windows XP.
Lihat apakah Driver sudah terinstall seluruhnya
Dengan menggunakan Device Manager, kita bisa melihat keseluruhan driver yang telah terinstal. Caranya:
  1. Klik Kanan Pada gambar Icon Computer/My Computer dan pilih “Manage”.
    windows driver manage
    Image: windows driver manage
  2. Pilih dan klik “device manager”, maka akan terlihat seluruh komponen utama komputer.
    device manager
    Image: device manager
Jika anda melihat satu saja tanda seru seperti pada gambar, maka driver untuk komponen tersebut belum terinstal. Di sana biasanya terlihat sedikit informasi, misalnya Display driver atau Audio.
Identifikasi Driver sesuai Merk Model/Serial Number
Perlu diketahui bahwa driver model sangatlah komplex, berhubung banyaknya merk komputer atau laptop yang beraneka ragam. Ada cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mengidentifikasinya. Langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah Mengetahui MERK dan MODEL/Type/Serial Number.
Metode menggunakan Utility Windows
Klik Gambar/Icon Windows (ujung kiri paling bawah) atau klik start, run pada windows XP, kemudian ketikan di kotak pencariannya “dxdiag” (tanpa tanda kutip) kemudian ENTER.
windows 7 desktop welcome screen
Image: Desktop Windows 7, metode utilities
Disini terlihat sedikit informasi yang utama mengenai Type komputer yaitu “System Manufacturer” untuk Merk dan “System Model” untuk model/type, disana juga termasuk beberapa driver ada terlihat. Catatlah Merk dan model tersebut untuk mempermudah download/pencarian driver yang sesuai di internet.
Utillity Windows, directx, diagnostc tool
Image: Utillity Windows, directx diagnostc tool
Metode Visual
Anda dapat mengidentifikasi juga secara visual, pada komputer motherboard biasanya terlihat Model dengan tulisan yang cukup besar dan sangat jelas, sedangkan pada laptop notebook atau netbook bisa dilihat dibagian bawah/belakangnya, ada keterangan tulisan merk, model dan serial number.
Download Driver windows dari Internet
Gunakan Merk dan modelnya sebagai referensi untuk download drivernya di internet. Anda dapat menggunakan mesin pencari seperti Google dengan mengetikan merk dan model sebagai kata kuncinya.
Cobalah ketikan dengan kata kunci sederhana seperti “download MERK MODEL driver”, maka munculah hasil pencarian yang terkait. kalau tidak muncul… mungkin google sedang istirahat 😀
Dibawah ini ada beberapa referensi untuk mendownload driver sesuai dengan Merknya serta wilayah Asia pada khususnya, dengan catatan beberapa merk mungkin terdapat type/versi driver yang berbeda-beda, disini kita harus jeli untuk memilih yang benar-benar sesuai.
ASUS di link ini atau disini ACER di link ini TOSHIBA di link ini DELL di link ini HP di link ini LENOVO di link ini BIOSTAR di link ini Gigabyte di link ini
Catatan: Link tersebut diatas mungkin bisa berubah karena merk produk tersendiri. Dan pilihlah VERSI driver yang sesuai, karena terkadang ada beberapa versi walaupun modelnya sama, jangan takut salah, karena kalau salah windows akan menampilkan peringatan kalo driver tidak sesuai atau driver tidak terinstall karena tidak support.
Software untuk Update, Download, Instal Driver Windows
Jika merasa kesulitan bisa baca disini Program Software untuk Update, Download, Instal Driver Windows secara Otomatis.
Cara Install driver windows pada komputer/Laptop
Menginstal driver tidaklah sulit dan sangatlah mudah, setelah memiliki driver tertentu dari hasil download, anda hanya perlu mengklik icon drivernya, (jika berbentuk File Winrar, mungkin perlu di klik kanan extract dulu – mungkin juga tidak) kemudian instalah sesuai dengan petunjuk yang ada semudah seperti klik Next dan Next dan Finish kemudian terkadang setelah itu disarankan untuk merestart komputer/laptop.
Jika driver tidak sesuai biasanya tidak akan dilanjutkan prosesnya oleh windows, dan pada umumnya ada suatu keterangan muncul, tetapi terkadang juga tidak ada keterangannya, hanya prosesnya tidak terjadi. Untuk itu carilah kembali driver type/versi lain yang kira-kira sesuai.
Periksa kembali Device Manager
device manager
Image: device manager OK
Setelah menginstall driver, lakukan pemerikasaan ulang di device manager seperti langkah yang tersebut diatas. Sebagai informasi, janganlah terlalu khawatir jika ada yang belum terinstall. Yang paling utama dan wajib dinstal adalah
Display Driver/Graphic driver untuk Kinerja Gambar
Audio driver untuk Kinerja Suara
Setelah instalasi Driver Windows selesai, disarankan lengkapilah segera dengan Software Paling Penting untuk Windows.

Downloaf File
thumbnail

INSTAL APLIKASI



INSTALASI APLIKASI

  1. A.     KLASIFIKASI SOFTWARE APLIKASI
Perangkat lunak aplikasi merupakan bagian perangkat lunak yang sangat banyak di jumpai dan terus berkembang, baik pada system operasi berbasis text maupun pada system operasi berbasis Grafis (GUI). Sebelum tahun 1990-an aplikasi yang di kenal yaitu pemroses kata (Word Star, Chi Write), pemroses tabel (Lotus 1 2 dan 3, Quatro Pro), database (DBASE), dan hiburan (game). Pada perkembangan pemroses kata, tabel dan database saat ini telah di bundel menjadi aplikasi office atau Open Office. Contoh aplikasi office adalah Microsoft Office yang terdiri dari MS Word (pemroses kata), Excel (pemroses tabel), Access (database), dan PowerPoint (presentasi). Dan contoh Open Office  KWord (Pemroses kata), KSpreed (Pemroses table), KPresenter (presentasi). Yang berkembang sangat banyak saat ini adalah aplikasi multimedia dan internet. Contoh aplikasi multimedia adalah Winamp, Media Player, XMMS, untuk memutar musik berformat MP3 atau CD Audio, kemudian RealPlayer, Power DVD, XINE yang dapat digunakan untuk menonton film atau VCD. Aplikasi internet yang umum di gunakan adalah untuk browsing, e-mail, chatting dan messenger.
Aplikasi yang bersifat khusus di antaranya untuk membantu pekerjaan Engineer seperti AutoCAD (gambar struktur), Protel (gambar rangkaian elektronik), dan Matlab (pemroses dan visualisasi persamaan matematis).
  1. B.     PERSIAPAN MELAKUKAN INSTALASI SOFTWARE
Hal – hal  yang perlu disiapkan dlam melakukan instalasi sofware adalah sebagai berikut:
  1. Unit PC dengan hardware yang  mendukung software akan diinstal
  2. Sistem operasi yang telah terpasang pada PC yang mendukung software yang akan diinstal.
  3. Free space memory yang mencukupi untuk melakukan instalasi sofware tersebut.
  4. Software master program aplikasi yang akan diinstal.
  5. CD drive dengan kecepatan yang mendukung jika master program tersimpan pada CD
Misalkan kita akan mengistalasi program apliksi Microsoft Office Xp maka yang harus diperhatikan adalah requirement (kebutuhan) untuk jenis office tersebut. Sebagai contoh :
Microsoft Office Xp requirement :
  • Microsoft Windows 98/98se/ME/XP
  • Free Space minimum 400 Mbyte
  • Pentium II
  • CD ROM 4x
Keterangan seperti yang diatas terdapat pada cover CD ataupun dengan membaca file “readme.txt” ataupun file sejenis yang terdapat dalam CD. Hal-hal tersebut diatas harus dipenuhi agar microsoft office dapat diinstall ataupun dapat berjalan dengan baik.
  1. A.     INSTALASI SOFTWARE MS-OFFICE
Ms-Offiice merupakan paket software yang dibuat oleh Microsoft, yang termasuk dalam paket software ini antara lain : Ms-Word (Word Processing), Ms-Excel (Spreed Sheet), Ms-Power Point (Presentasi), Ms-Access (Database).
Pertama yang perlu dipahami adalah bahwa software ini hanya dapat diinstalasi dan berjalan pada system operasi Microsoft Windows.
Untuk menginstal microsoft Office dapat dilakukan dengan menjalankan CD software microsoft office melalui CD-ROM, ataupun dari master program yang terdapat pada Hardisk apabila anda menyimpannya.
Adapun langkah-langkah instalasinya adalah sebagai berikut :
  1. Siapkan Paket instalasi software yang legal dalam media penyimpanan yang sesuai seperti HD, CD, FDD, DVD atau media lain.
  2. Jalankan system operasi Windows dan pastikan bahwa system operasi tersebut telah berjalan dengan baik.
  3. Pastikan bahwa ruang (spaces) HD masih mencukupi.
  4. Apabila paket software tersedia dalam media CD, maka masukkan CD intaller tersebut kedalam CD-Room.
  5. Ikuti proses instalasi sesuai dengan Petunjuk instalasi (Instalation user manual).
Secara lebih lengkap langkah – langkah instalasi Ms Office Xp adalahsebagai berikut:
  1. Menjalankan Setup file
    1. Instal dari CD-ROM :
Masukkan CD program Microsoft Office XP kedalam CD_ROM, apabila CD-ROM anda diseting auto maka secara otomatis CD akan dijalankan dan akan muncul tampilan seperti gambar 2.1, pilihlah setup. Apabila tidak auto run maka anda dapat dilakukan dengan klik Start >Run, Selanjutnya klik Browse, cari drive CD-ROM anda, kemudian pilih setup, terakhir klik open atau klik ganda pada file setup
  1. Instal dari Master program di Hardisk
Menginstal dari hardisk caranya sama dengan diatas, yaitu klik Start > run >Browse, kemudian cari lokasi master program Microsoft Office pada hardisk anda, selanjutnya pilih file “setup.exe” kemudian klik open. Cara lainnya anda dapat melakukan melalui explore, cari master office kemudian pilih setup.
  1. Memasukkan Serial nomor atau CD Key
Ketika anda menjalankan “setup file” maka proses install akan berjalan, selanjutnya muncul tampilan seperti gambar 2.4, dimana anda diminta untuk memasukkan User name, Initials, Organization dan serial nomor atau CD key. Isikanlah data-data yang diminta pada kolom yang dimaksud. Masukkan serial nomor yang terdapat pada cover CD Microsoft office anda. Proses tidak akan berjalan apabila anda salah memasukkan serial nomor. Setelah data yang diminta lengkap kemudian tekan “next”.
  1. Persetujuan Lisensi
Pada bagian ini dijelaskan tentang persetujuan lisensi,Apabila anda setuju berilah tanda cek-bok pada “I accept term in the  License Agreement”. Kemudian klik “nekt” dan proses dilanjutkan.
  1. Pilihan type install
Pada bagian Anda diberikan pilihan seperti terlihat pada gambar 2.6, yaitu :
  • Install Now: office akan diinstall dengan seting default termasuk    komponen yang sering digunakan.
  • Complete: office akan diinstal secara komplit (seluruh features akan diinstal).
  • Custom    : Anda memilih sendiri feature yang anda perlukan atau yang ingin anda aktifkan.
  • Install to   : Pilihan tempat dimana anda ingin menginstall microsoft office Xp (sebaiknya dibiarkan saja, yaitu di folder C:\Program Files\Microsoft Office\)
Apabila memilih pilihan Install Now atau Complete maka proses instal akan langsung dijalankan. Apabila anda memilih pilihan custom maka ikutilah langkah no.5.
  1. Pilihan aplikasi
Pada bagian ini anda diminta untuk memilih jenis aplikasi yang akan diinstal sepert microsoft word, microsoft ecxel, microsoft power point, microsot outlook, dan lainnya, seperti terlihat pada gambar 2.7. Isilah “tanda cek bok” pada aplikasi yang ingin anda instal. Disamping itu juga terdapat pilihan :
  • Install applications with the typical options, yaitu office akan memilih secara otomatis features yang sering digunakan sesuai dengan jenis aplikasi yang dipilih.
  • Choose detailed installation options for each applications, yaitu kita menentukan sendiri features yang diperlukan sesuai dengan aplikasi yang dipilih
Apabila dipilih pilihan “Install applications with the typical options” maka proses install langsung dilakukan. Apabila memilih option yang kedua maka ikutilah langkah no.6.
  1. Pilihan Features yang ingin diaktifkan
Pada bagian ini anda akan diminta memilih sendiri feature yang ingin anda aktifkan, seperti terlihat pada gambar 2.8. Klik features yang ingin anda aktifkan kemudian akan mucul “kotak dialog“ seperti terlihat pada gambar2.9, yaitu pilihan:
  • Run from my computer, yaitu feature tersebut akan diinstal kedalam komputer sehingga feature tersebut siap digunakan.
  • Run all from my computer, yaitu seluruh feature yang ada dalam folder tersebut akan diinstal kedalam komputer.
  • Installed on first use, yaitu feeture tersebut akan diinstal pada saat penggunaan pertama kali, sehingga apabila feature tersebut digunakan maka office secara otomatis akan menjalankan proses instal sendiri, dan meminta anda memasukkan CD master program microsoft office kedalam CD ROM.
  • Not Available, yaitu feature tersebut tidak akan diinstal kedalam komputer.
Pada bagian bawah juga dijelaskan tentang ruang hardisk yang dibutuhkan dan kapasitas hardisk yang tersedia di komputer anda. Jadi sebaiknya installah feature yang benar-benar anda perlukan untuk menghemat ruang hardisk. Sebagai contoh pada gambar 2.8 feature Office Assistant yang merupakan sub folder dari Office Shared Features diinstal kedalam komputer.
Dan feature equation editor (feature untuk membuat rumus matematika dalam microsoft word) pada Office Tools diinstal kedalam komputer, Selanjutnya klik “nekt” dan proses dilakukan.
  1. 7.      Proses Install
Pada bagian ini ditunjukkan bahwa proses instal siap dilakukan disertai informasi aplikasi yang diinstal, kapasitas harddisk yang dibutuhkan, dan kapasitas harddisk yang tersedia, seperti yang terlihat pada gambar 3.1. Selanjutnya klik install untuk menginstal.
Selanjutnya proses instal akan dilaksanakan seperti terlihat pada gambar 3.2. Sebaiknya tidak menjalankan program lain pada saat proses instal agar tidak memberatkan kerja komputer karena dapat mengakibatkan “hang” khususnya pada komputer dengan kecepatan yang rendah.
  1. Proses Instal Selesai
Pada saat instal office selesai windows akan menampilkan pesan bahwa instal berhasil dengan sukses apabila anda menginstal dengan benar, Apabila anda menginstal pada windows 98 atau 98se maka windows akan meminta anda untuk “merestart” komputer. Restartlah komputer anda dan proses instal telah berhasil.
  • Sedangkan langkah – langkah instalasi paket software pada sistem operasi Linux adalah sebagai berikut :
  1. Masuk ke modus Yast
  2. Masuk menu instalasi software
  3. Pilih dan tandai software yang akan diinstalasi.
  4. dan Lanjutkan sesuai dengan petunjuk/langkah-langkah, dalam instalation user manual.
Langkah-langkah instalasi diatas, berlaku juga untuk instalasi software utility, seperti antivirus, zip, multimedia dan lain sebagainya.

Download File


 
  1. B.     TROUBLE SHOUTING
Dibawah ini troubleshouting yang terjadi setelah seleai penginstalan :
KESALAHAN PENYEBAB CARA MENGATASI
Icon berwarna hitam
  • VGA kurang mendukung resolosi
  • Driver yang dipakai tidak cocok
  • Restart computer
  • Ubah nilai resolosi
  • Coba ganti driver yang cocok
Operating sistem tidak mau shutdown
  • ada program yang tidak berhenti secara sempurna
  • konfigurasi setting BIOS salah
  • periksa kembali setting BIOS
  • pastikan “Fast Shutdown” di system informatation –Tool-System configuration
Terjadi konflik di device manager
  • Device yang satu dengan yang lain
  • driver tidak cocok
  • device rusak
  • Remove bagian device manager yang terdapat tanda troble
  • Ulangi penginstallan driver
  • Jika tertancap di SKPCI coba ganto slot
  • Jangan lupa merestart komputer
Computer hang saat tidak aktif
  • Screen saver sedang jalan
  • Power management aktif
  • Suhu pada CPU terlalu panas
  • Gerakan mouse atau tekan keyboard, jika perlu ubah settingan screen saver
  • Masuk ke BIOS disable power manager
  • Lihat di device manager jika ada tanda pada power management, remove.

About

Diberdayakan oleh Blogger.